Deradikalisasi merupakan upaya strategis dalam pencegahan, pelepasan dan melawan radikalisme. Sejauh ini, studi psikologi telah memberikan kontribusi pada upaya ini, namun belum memberikan hasil maksimal. Paradigma psikologi yang digunakan cenderung kontra produktif karena lebih banyak menilai sisi lemah manusia. Lain halnya dengan psikologi positif yang mengedepankan potensi-potensi manusia secara positif sehingga dipandang lebih relevan dan konstruktif dalam mengatasi masalah radikalisme.
Persoalan radikalisme dan terorisme di berbagai kawasan di dunia semakin memprihatinkan. Hal ini diperkeruh oleh derasnya arus radikalisasi dan didukung oleh tingginya tingkat kerentanan individu dan masyarakat terhadap pengaruh ideologi dan propaganda radikal. Butuh usaha serius yang melibatkan semua pihak untuk membentengi masyarakat dari resiko radikalisasi. Berbagai pendekatan keilmuan telah diupayakan secara maksimal, ironi nya realitas radikalisme semakin menjadi-jadi. Sebagai alternatif solusi, penulis menawarkan konsep deradikalisasi melalui pendekatan psikologi positif Qur’ani.
Psikologi positif yang ada tidak berbasiskan tradisi Islam yang merujuk pada sumber al-Quran. Hal ini akan mempersulit proses deradikalisasi, khususnya yang disebabkan oleh faktor ideologi. Sebagai tawaran, integrasi psikologi positif dan isyarat-isyarat al-Quran tentang potensi positif manusia, yang penulis sebut dengan “psikologi positif Qur’ani”, dirumuskan secara teoritis dan konseptual. Hasil rumusan inilah yang kemudian dijadikan sebagai alternatif solusi dalam mengatasi masalah radikalisme. Untuk itu, buku ini secara substansial menghadirkan kajian-kajian kritis tentang radikalisasi dan deradikalisasi, kerangka keilmuan psikologi positif dan konsep psikologi positif Qur’ani serta implementasi strategi deradikalisasi dengan pendekatan psikologi positif Qur’ani.
Judul | : | DERADIKALISASI BERBASIS PSIKOLOGI POSITIF QUR’ANI |
ISBN | : | 978-623-99560-1-1 |
Penulis | : | DR. FAIZIN, MA |
Berat | : | 380 gr |
There are no comments yet, add one below.